Nilai Tukar petani Provinsi Sumatera Selatan bulan Mei 2022 tercatat sebesar 110,29
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Nilai Tukar
Petani (NTP) adalah perbandingan indeks harga yang diterima petani (It)
terhadap indeks harga yang dibayar petani (Ib).
- NTP
merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan/daya beli petani
di perdesaan. NTP juga menunjukkan daya tukar (terms of trade) dari produk pertanian
dengan barang dan jasa yang dikonsumsi maupun untuk biaya produksi.
- Pada Mei
2022, NTP Sumatera Selatan turun 4,69 persen dibandingkan NTP April, yaitu dari
115,72 menjadi 110,29. Penurunan NTP pada Mei 2022 disebabkan indeks harga
hasil produksi pertanian mengalami rata-rata penurunan harga sebesar 4,0
persen, sedangkan indeks yang dibayar petani secara umum mengalami ratarata kenaikan
sebesar 0,73 persen.
- Penurunan
NTP Mei 2022 dipengaruhi oleh turunnya NTP pada subsektor Tanaman Pangan
sebesar 0,58 persen, Perkebunan sebesar 6,00 persen, Perikanan secara Umum 1,86
persen, Perikanan Tangkap 2,57 persen dan Perikanan Budidaya 0,77 persen.
Sedangkan subsektor lain yang mengalami kenaikan yaitu Hortikultura 1,18 persen
dan Peternakan 0,79 persen.
- Pada Mei
2022, di Sumatera Selatan terjadi inflasi perdesaan sebesar 0,76 persen yang disebabkan oleh naiknya
rata-rata harga indeks di kelompok pengeluaran yaitu: Kelompok Makanan, Minuman
dan Tembakau 1,10 persen, Pakaian dan Alas Kaki 0,42 persen, Perumahan, Air, Listrik dan Bahan Bakar Rumah
Tangga 0,07 persen, Perlengkapan, Peralatan dan Pemeliharaan Rutin Rumah Tangga
0,27 persen, Kesehatan 0,45 persen, Transportasi 0,15 persen, Informasi,
komunikasi dan Jasa Keuangan 0,01 persen, Rekreasi, Olahraga dan Budaya 0,49
persen, Penyediaan Makanan dan Minuman/Restoran 0,37 persen dan Perawatan
Pribadi dan Jasa Lainnya 0,12 persen. Untuk kelompok Pendidikan tidak mengalami
perubahan.
- Nilai Tukar
Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) nasional Mei 2022 sebesar 109,97 atau turun
4,59 persen dibanding NTUP bulan sebelumnya.